Senin, 13 Agustus 2018

6 Kelebihan Dari Konstruksi Baja Ringan dan Perkiraan Biayanya

Keunggulan Konstrusi Baja Ringan
Konstruksi baja ringan menjadi pilihan favorit sebagai salah satu jenis material bangunan karena bobotnya yang sangat ringan. Bobot konstruksi baja ringan ini mempermudah proses transportasi dan pemasangan saat membangun rumah atau bangunan.

Memiliki bobot ringan dan potensi beban mati yang kecil tak mengurangi kekuatan tarik yang dimilikinya.  Hal ini membuat konstruksi baja ringan cocok untuk struktur desain atap, terutama konstruksi bentang yang cukup lebar.

Memiliki kekuatan yang tak kalah dari konstruksi konvensional

Konstruksi baja ringan sanggup menahan deformasi yang besar tanpa menyebabkan keruntuhan pada beban tarik baik sepanjang proses fabrikasi, transportasi, maupun konstruksi tanpa menyebabkan kehancuran.
Berbeda dengan material baja konvensional atau material kayu yang bersifat keras dan getas, yang akan langsung hancur apabila dikenai beban kejut. Konstruksi baja ringan mampu menerima kelenturan, beban kejut, dan beban geser sehingga bentuk strukturnya pun bisa lebih fleksibel.

Konstruksi baja ringan memiliki konsistensi bentuk yang tinggi

Karena merupakan produk buatan pabrik, konstruksi baja ringan memiliki konsistensi dalam hal bentuk juga mutu serta kualitasnya. Hal ini membantu untuk menciptakan struktur yang presisi saat membangun atau melakukan renovasi rumah dan bangunan.

Tahan lama dan anti keropos

Salah satu keunggulan konstruksi baja ringan adalah daya tahan yang kuat. Kamu nggak perlu khawatir serangan rayap dan capek mencari cara membasmi rayap atau khawatir akan material yang rapuh keropos. Selain itu, pemeliharaan dan perawatan dari material konstruksi baja ringan juga sangat mudah dan hemat dibandingkan konstruksi lainnya.

Anti karat

Meskipun berbahan metal, konstruksi baja ringan memiliki daya tahan terhadap karat. Hal ini membuat konstruksi baja ringan masih bisa digunakan kembali atau didaur ulang saat sudah tak terpakai lagi.

Hemat waktu

arena bobot yang ringan dan juga bentuk yang presisi dan konsisten, proses instalasi atau pemasangan konstruksi baja ringan menjadi jauh lebih singkat. Hal ini ditambah dengan proses penyambungan konstruksi baja ringan yang sederhana dengan baut, keling, ataupun las sehingga proses pemasangannya tidak terlalu sulit.
Simulasi Sederhana Penghitungan Biaya Konstruksi Baja Ringan
Dengan segala keunggulan konstruksi baja ringan tersebut, bagaimana dengan biaya penggunaannya? Daripada bingung, coba terapkan simulasi penghitungan biaya konstruksi baja ringan berikut tuk memperkirakan biaya yang kamu butuhkan:

Hitung luas atap rumah

Langkah pertama adalah menghitung luas atap rumahmu. Ketahui lebar dan panjang dari rumah. Misalnya, rumah dengan panjang 10 m dan lebar 5m. Pertimbangkan juga overstack sekeliling rumah yang umumnya sebesar 0.5 m serta kemiringan dari konstruksi baja ringan untuk atap (umumnya 30°). Hitung luas dari atap rumah dengan cara berikut:
Luas atap rumah = Panjang x Lebar / Cosinus Derajat Kemiringan
= (10 m + 0.5 m + 0.5 m) x (5 m + 0.5 m + 0.5 m) / cos 30°
= 11 x 6 m : cos 30° = 66 m² : 0.866
Luas atap rumah = 57,156 m²

Hitung Perkiraan Biayanya

Setelah mengetahui luas atap rumah, saatnya menghitung biaya konstruksi baja ringan dengan luas atap rumah yang kamu miliki. Pastikan kamu sudah mengetahui kisaran harga per meter persegi dari konstruksi baja ringan yang hendak digunakan. Umumnya, kisaran harga konstruksi baja ringan per meter persegi adalah Rp.150.000,- hingga Rp.250.000,- . Cukup kalikan harga ini dengan luas atap rumah yang sudah kamu miliki.
Biaya = Luas Atap Rumah x Harga Per Meter Persegi
= 57,156  m² x Rp 150.000,-
Biaya = Rp. 8.573.400,-

Dengan keunggulan dan harga yang bersaing, tertarik untuk memanfaatkan baja ringan sebagai konstruksi atapmu?



Baja Ringan Padalarang 0811 2049 113

Tidak ada komentar:

Posting Komentar